Modul Ajar Pengganti RPP pada Kurikulum SMK PK

 

Modul Ajar Pengganti RPP pada Kurikulum SMK PK
Modul Ajar Pengganti RPP pada Kurikulum SMK PK

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

 Salam berbagi digital

Teman-teman kali ini saya akan mencoba untuk sharing atau berbagi tentang modul ajar yang mulai diperkenalkan pada kurikulum SMK PK. Seperti yang kita ketahui bahwa pada kurikulum baru yaitu kurikulum sekolah keunggulan untuk SMK PK terjadi beberapa perubahan administrasi mengajar di antaranya adalah perubahan kompetensi dasar menjadi capaian pembelajaran, perubahan RPP menjadi modul ajar, perubahan silabus menjadi ATP atau alur tujuan pembelajaran, assessment yaitu pada kurikulum SMK PK assessment terdiri menjadi beberapa jenis yaitu asesmen non kognitif/ diagnostic, kognitif dan sumatif. Untuk asesmen nanti akan kita bahas di kesempatanselanjutnya. Kali ini saya akan mencoba membahas penyusunan modul ajar pada administrasi pembelajaran SMK PK. Dalam menyusun modul ajar terdiri dari beberapa komponen penyusun yakni:

  1. Yang pertama adalah identitas sekolah, yang terdiri dari nama sekolah, kelas, semester, Jurusan atau program keahlian, alokasi waktu, nama guru, fase atau elemen dan deskripsi capaian pembelajaran
  2. Kompetensi awal, kompetensi yang sebaiknya dimiliki siswa untuk mempermudah pemahaman materi pada pembelajaran kali ini
  3. Profil Pelajar Pancasila yang akan diikutkan dalam kegiatan belajar yakni Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong-royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
  4. Sarana dan prasarana, yakni sarana prasarana yang digunakan dalam pembelajaran termasuk di dalamnya alat dan bahan.
  5. Target peserta didik, target peserta didik dibagi menjadi  3 yakni peserta didik regular/ tipikal: umum, tidak memiliki kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar,  peserta didik dengan kesulitan belajar berupa Bahasa dan pemahaman materi ajar, kurang percaya diri, konsentrasi dan lain sebagainya. Peserta didik dengan capaian tinggi dalam mencerna dan memahami dengan cepat, mampu mencapai keterampilan berpikir tinggu, dan berjiwa pemimpin.
  6. Model pembelajaran yang digunakan khususnya pendekatan yang digunakan. Pendekatan pembelajaran pada kurikulum SMK PK yang digunakan adalah pendekatan alur MERRDEKA yaitu yang terdiri dari (1) memulai dari diri; (2) eksplorasi konsep; (3) ruang kolaborasi; (4) refleksi terbimbing; (5) demonstrasi kontekstual; (6) Elaborasi pemahaman; (7) Koneksi antar materi; (8) aksi nyata). Yang ke-8 langkah tersebut jika disingkat akan menjadi MERRDEKA.
  7. Tujuan pembelajaran untuk penjelasan dari tujuan pembelajaran nanti akan saya bahas di halaman tersendiri karena konsep untuk membuat tujuan pembelajaran agak sedikit berbeda dengan tujuan pembelajaran pada kurikulum lama.
  8. Kemudian setelah tujuan pembelajaran yaitu Pemahaman bermakna biasanya berisi tentang pentingnya materi yang akan diajarkan ini untuk dipelajari
  9. Kegiatan pembelajaran yang terdiri dari pendahuluan, kegiatan int,i dan penutup masing-masing dari kegiatan disertai dengan keterangan waktu yang digunakan dalam pembelajaran
  10. Refleksi peserta didik dan guru biasanya berisi pertanyaan-pertanyaan bagaimana pembelajaran berlangsung kendala apa, Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran, Adakah kesulitan, kesulitan apa yang ditemui, Bagaimana pencapaian siswa rata-rata, Apakah seluruh siswa dianggap tuntas dan lain sebagainya.
  11. Kemudian setelah reflektif peserta didik dan guru yaitu assessment atau penilaian. Terdiri dari tiga jenis yaitu assessment diagnostic, yaitu assessment sebelum pelaksanaan pembelajaran. Bagaimana persiapan peserta didik? Bagaimana kondisi hatinya? Apakah dia sehat dan lain sebagainya.Kemudian yang kedua adalah asesmen formatif yaitu asesmen selama dan akhir proses pembelajaran yang ketiga adalah asesmen formatif yaitu asesmen pada akhir pembelajaran.
  12. Setelah itu barulah pengayaan dan remedial
  13. Dan yang terakhir adalah lampiran-lampiran biasanya berisi LKPD, bahan bacaan guru dan peserta didik, instrumen asesmen, glosarium, dan daftar pustaka. Akan lebih bagus lagi apabila modul ajar ini juga dilengkapi dengan LKPD Lembar Kerja Peserta Didik.

Baca Juga

Itu tadi beberapa komponen yang ada di dalam Modul ajar di kurikulum SMK PK, untuk lebih jelasnya saya akan mencoba untuk melampirkan modul ajar pada mata pelajaran Dasar DKV pada elemen Proses bisnis berbagai industri di bidang Desain Komunikasi Visual.



Semoga bermanfaat, salam berbagi. 

No comments:

Terimakasih atas komentar dan kunjungannya

Powered by Blogger.